Sabtu, 26 Mei 2007

Setahun Lumpur Lapindo, Ayo Memaki!

Pas!
Pas setahun gw menghujat Ical. Pas setahun gw berniat nyeburin dia ke lumpur panas di Porong. Pas setahun gw memaki2 pemerintah soal lumpur. Pas 365 hari, dan Lapindo masih gitu2 aja, pemerintah masih gitu2 aja...tuli, ga punya hati! Cuma 365 hari, dan mereka semua tetep bisa duduk tenang, tidur nyenyak, makan enak, serba ada.

Sementara di Sidoarjo.., orang2 masih tinggal di tenda. Duduk tak nyaman, tidur tak nyenyak, makan nasi bungkus basi, semua serba terbatas. Rumah mereka tenggelam, sumber hidup mereka dibenamkan lumpur panas Lapindo (wajib di-) Brantas (karena Brengsek), anak-anak terpaksa berhenti sekolah karena ga ada duit buat mbayar (ganti rugi belum dikasih, yg di atas masih sibuk mikir bagian mana yang bisa dipotong untuk kantong pribadi), dan bahkan sekolah mereka tenggelam bersama semua yang pernah mereka punya!

Demo...tiap hari, nyegat kereta iya, ke Jakarta iya, mogok makan iya, jahit mulut iya, kok tetep aja ga didengerin? Mau sok bagi2 tanah buat orang miskin (yang mungkin akan lebih banyak jatuh ke tangan orang ga miskin), soal pengungsi Lapindo aja ga bisa diselesaikan. Malah lempar-lemparan tanggung jawab. Ya sudah kalo yang jadi pejabat juga jadi pengusaha! Jelas aja korbannya rakyat. Udah akhir Mei, dan belum ada yang satu warga Perumtas pun yang menerima ganti rugi, yang 20 persen pun belum! Dasar, janji palsu, monyet!

Capek ya, memaki? Ya iyalah bego! Iyah, gw tau, ada beberapa pengunjung blog ini yang muak (mungkin sampe muntah2) ngeliat gw yang katanya marah2 terus, memaki2 terus, suuzon terus! Lha, gw ga nulis fitnah, gw nulis omongan dan kelakuan mereka yang mungkin ga akan didapat di koran atau tipi! Trus ada yang nanya lagi, kalo udah memaki, masalahnya selesai? Ya nggaklah...kalo memaki trus bisa selesai masalahnya, gw pasti memaki tiap hari biar semua masalah di negeri ini selesai! Lha ini postingan gw masih bolong2! Tapi ya puas aja! Kalo ga suka baca blog ini, ya jangan ke sini! Blog ini kan ekspresi pribadi gw, dan gw ga menuntut siapapun untuk suka blog gw!
Hoshhh...hosh...Keknya gw abis makan daging singa tadi, puas beneeeeeerrrrrr!!!!

9 komentar:

Anonim mengatakan...

hahahaha...gpp co, makian lo manis bener di kuping gw kok. ayo maki2 terus!!!

Anonim mengatakan...

Lakukan aja yang menurut lo bener, Co. Cuek apa kata orang.

Kan ada pepatah, anjing menggonggong, kafilahnya kabur... wong dia takut sama anjing kok :P

Anonim mengatakan...

setahun juga gempa yogya. ayo memaki !!! mana janji 10-30 juta /kk... ahh... tai...

Agus Yudiana mengatakan...

wah setuju ama venusss.... indah bener2 indah.... yang terjadi sebenernya malah kita yang muak dan muntah oleh ulah orang-orang BIADAB!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! itu!!!

Anonim mengatakan...

*clingak-clinguk*

daging singanya masih ada, bu?

mayan tuh buat nggantiin nasi basi.. :D

Putirenobaiak mengatakan...

aku sih pengen ngebom, tp ga tau caranya bikin bom

duh yat tar aku disangka teroris lagi

ikutan memaki aja ah
kapuyuak!

Anonim mengatakan...

huahahaha..lama2 blog ini jadi tempat orang2 yang kebakaran amarah sendiri....
bapaknya lagi sibuk dengan kasus dana nonbudgeter yang makin asyik liat mereka tuding2an

Anonim mengatakan...

jjiangkrik...! moga-moga arwah rombongan jangkrik yang terendam lumpur mendatangi mimpimu setiap malam...!

Anonim mengatakan...

Rasa kesal adalah manusiawi namun jika terlalu diturutkan maka syetan akan tertawa. Kita ingin membuat syetan tertawa atau membuat Allah SWT tersenyum?

Semoga kita semua dibimbing & diberi hidayah dan selalu ridho dengan ketentuan Allah SWT. karena yg beriman juga harus beriman dengan ketentuan yg baik & ketentuan yg buruk.

Amiin...