Rabu, 30 November 2005

Don't Touch, Mudah Meledak!!!

Ketika rusa, badak dan komodo
hidup terlindungi dalam satu undang-undang
guruku malang sebagai malaikat
yang tirakat hidup penuh hampa
tanpa terlindung sepenggal undang-undang
Apa artinya bertugas mulia
ketika kami hanya terpinggirkan
tanpa ditanya tanpa disapa
Kapan sekolah kami lebih dari kandang ayam
Sejuta batu nisan guru tua yang terlupakan oleh sejarah
terbaca torehan darah kering
Di sini terbaring seorang guru,
semampu membaca bungkus
sambil belajar menahan lapar,
hidup sebulan dari gaji sehari
*) Petikan puisi mantan Rektor IKIP Jakarta Prof Winarno Surakhman

Bait-bait puisi Prof Winarno tersebut agaknya memancing emosi Wapres Yusuf Kalla. "Saya tidak suka itu. Masak guru besar seperti itu," katanya kepada pers, Sabtu (26/11). Kalla mengaku sangat emosional karena yang diperlukan justru semangat para guru, bukan sebaliknya.

Berita itu jadi headline di beberapa media. Prof Winarno diwawancarai Rosiana Silalahi di SCTV. Heboh, puisi aja bikin Kalla marah2, napa sih? Kalo kata gw sih...dia lagi PMS kali. Lagi sensi kalo kata anak gaul. Liat aja di jidatnya, ada tulisan, Don't Touch, Mudah Meledak!!! Maklum, hari itu banyak demo!

Tidak ada komentar: